SEMINAR INTERNASIONAL HISKI KOMISARIAT UNIVERSITAS NASIONAL

SEMINAR INTERNASIONAL HISKI KOMISARIAT UNIVERSITAS NASIONAL

Jakarta, Rabu, 19 November 2025, telah dilaksanakan Seminar Internasional HISKI Komisariat Universitas Nasional (UNAS) bertempat di UNAS Lounge, Universitas Nasional. Kegiatan ini mengusung tema “Kajian Poskolonial dalam Bahasa, Sastra, dan Budaya”, dan dihadiri oleh para narasumber, pemakalah, dosen, mahasiswa, serta tamu undangan dari berbagai institusi. Seminar dimulai pada pukul 09.00 WIB, dipandu oleh MC Nadiah Surya Nahari dan Sara Dwi Anjani.

Acara diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara, dilanjutkan dengan pembacaan susunan kegiatan dan doa bersama menurut agama dan kepercayaan masing-masing. Setelah itu, seluruh peserta menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Universitas Nasional secara khidmat.

Rangkaian sambutan kemudian disampaikan secara berurutan. Sambutan pertama disampaikan oleh Ketua Panitia, Ibu Dr. Fairuz, M.Hum., yang mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung persiapan hingga pelaksanaan kegiatan. Sambutan berikutnya disampaikan oleh Ketua HISKI Komisariat UNAS, Bapak Dr. Kasno Atmosukarto, M.Pd., yang menegaskan pentingnya kiprah HISKI dalam pengembangan kajian bahasa, sastra, dan budaya di UNAS.

Selanjutnya, sambutan disampaikan oleh Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra, Ibu Dra. Nana Yuliana, M.A., M.Si., Ph.D. Dalam sambutannya, beliau menyoroti beberapa poin penting mengenai tantangan generasi muda di tengah globalisasi dan perkembangan teknologi. Beliau menekankan pentingnya mahasiswa mempelajari karya sastra yang memiliki nilai perjuangan, ketahanan diri, dan kebersamaan, serta mengajak para dosen untuk mengedepankan karya sastra berkualitas—khususnya karya pemikiran Sutan Takdir Alisjahbana yang merupakan bagian dari identitas Universitas Nasional sebagai universitas yang didirikan oleh para sastrawan Pujangga Baru. Beliau juga menekankan pentingnya pembaruan kurikulum agar mahasiswa sastra memiliki kompetensi yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja.

Memasuki rangkaian utama, seminar internasional dimulai dengan pemaparan materi oleh para narasumber: Assoc. Prof. Dahlia Janan, Ph.D.; Asst. Prof. Dr. Aminah Jehwea; Dr. Wawat Rahwati, M.Hum.; Dr. Roh Jung Ju, M.Hum.; dan Dr. Dora Amalia, dengan moderator Kurnia Rahmawati, M.A. Para pembicara menyampaikan pandangan dan hasil kajian mengenai perspektif poskolonial dalam bahasa, sastra, dan budaya dari berbagai konteks Asia dan wilayah regional lainnya. Pada pukul 11.00 WIB, dilanjutkan dengan Pemaparan Makalah Sesi I, dipandu oleh Evi Jovita Putri, M.A., yang menghadirkan pemakalah dari berbagai institusi akademik. Setelah itu, peserta memasuki waktu istirahat pada pukul 12.00–13.00 WIB.


Setelah istirahat, acara dilanjutkan dengan Pemaparan Makalah Sesi I, yang dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama dipandu oleh Nisrina Rona Nabilah, M.A., dan bagian kedua dipandu oleh Abdul Rahman, M.Hum., dengan deretan pemakalah yang mempresentasikan hasil penelitian terkait bahasa, sastra, dan budaya dalam perspektif kontemporer maupun poskolonial. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung hingga pukul 17.00 WIB, ditutup oleh pembawa acara dengan ucapan terima kasih kepada seluruh narasumber, pemakalah, tamu undangan, panitia, dan peserta yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Seminar berjalan dengan lancar, tertib, dan memberikan manfaat bagi seluruh peserta, terutama dalam memperkaya wawasan akademik terkait kajian poskolonial dalam bahasa, sastra, dan budaya.(FBS)

Dokumentasi kegiatan; https://drive.google.com/drive/folders/11c6b6EPdyZ_YSOA-98nqpZoiGf1QJzdT?usp=drive_link