📰 Semangat Akademik di UTS Prodi Sastra Inggris: Prodi Sastra Inggris FBS Selenggarakan British Parliamentary Debate

📰 Semangat Akademik di UTS Prodi Sastra Inggris: Prodi Sastra Inggris FBS Selenggarakan British Parliamentary Debate

Unas19 November 2025 – Suasana akademik yang kompetitif dan penuh semangat menyelimuti Ruang Seminar Lantai III Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) saat Program Studi Sastra Inggris (Prodi Sasing) sukses menyelenggarakan Ujian Tengah Semester (UTS) dalam format British Parliamentary Debate.

Kegiatan ini merupakan puncak dari proses pembelajaran yang aplikatif, di mana mahasiswa diuji kemampuan berpikir kritis, argumentasi logis, dan keterampilan public speaking mereka dalam bahasa Inggris.

UTS BP Debate ini dikoordinasikan secara langsung oleh dosen pengampu mata kuliah terkait, Tri Rahayu Mayasari, SS., M.Hum., yang dikenal atas dorongannya terhadap metode pembelajaran aktif. Format BP Debate, dengan empat tim yang saling berhadapan dalam satu mosi, dipilih karena mampu melatih mahasiswa untuk berargumentasi dari berbagai posisi (Pemerintah Pembuka, Oposisi Pembuka, Pemerintah Penutup, Oposisi Penutup), mengasah adaptabilitas dan responsivitas terhadap isu yang diperdebatkan.

“Kami ingin mahasiswa Sastra Inggris tidak hanya menguasai teori, tetapi juga menjadi komunikator yang handal dan pemikir yang kritis. UTS dalam format debat ini memaksa mereka untuk menggunakan bahasa Inggris secara fungsional untuk mengurai dan mempertahankan isu-isu yang kompleks,” ujar Ibu Tri Rahayu Mayasari.

👥 Sinergi Mahasiswa Pengampu dan Pelaksanaan di Ruang Seminar

Pelaksanaan yang terpusat dan terstruktur di Ruang Seminar Lantai III pada tanggal 19 November 2025 didukung penuh oleh mahasiswa pengampu. Para mahasiswa pengampu ini memainkan peran krusial, mulai dari menyusun mosi-mosi yang menantang, mengelola alur kompetisi, hingga bertindak sebagai juri yang objektif, memastikan standar penilaian terjaga dan jalannya debat sesuai aturan internasional.

Selama pelaksanaan UTS, para peserta dihadapkan pada mosi-mosi kontemporer di berbagai bidang, seperti politik global, isu sosial-budaya, hingga dilema etika teknologi. Masing-masing tim dituntut untuk bekerja sama, membagi peran dan argumen, serta menyajikan sanggahan (rebuttal) yang tajam dan meyakinkan dalam batasan waktu yang ketat.

Keberhasilan penyelenggaraan UTS BP Debate ini menegaskan komitmen Prodi Sastra Inggris FBS dalam melahirkan lulusan yang memiliki kompetensi bahasa Inggris tingkat tinggi yang diimbangi dengan kecakapan berpikir kritis dan daya saing yang kuat di kancah global.(FBS)

Dokumentasi kegiatan; https://drive.google.com/drive/folders/16_ZmwR8mB5F6ixXuZ6YifUGAUu190oG1