Jakarta (UNAS) – Fakultas Bahasa dan Sastra Univerisitas Nasional kenalkan beragam budaya melalui pagelaran Bulan Bahasa pada Sabtu (28/10) di Gedung Auditorium UNAS. Peringatan ini merujuk pada peristiwa besar yang terjadi di bulan Oktober 1928, yaitu Sumpah Pemuda, dimana salah satunya adalah pengakuan terhadap bahasa persatuan.
“Kegiatan Bulan Bahasa Merupakan agenda tahunan yakni membuat selebrasi dalam rangka Bulan Bahasa dan Sumpah Pemuda. Kali ini, acara hanya dilakukan dalam satu hari dimana diisi dengan topik menarik dan penampilan dari mahasiswa Universitas Nasional maupun undangan dari luar,” ungkap Wakil dekan Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Nasional, Dr. Fairuz S.S., M.Hum.
Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan ini untuk menamamkan jiwa nasionalisme yang mencintai bahasa dan budaya Indonesia. “selain memperingati sumpah pemuda, dengan adanya kegiatan ini dapat memelihara semangat dan bisa memberikan pengalaman bagi mahasiswa supaya timbul jiwa patriotisme dan nasionalisme”, pungkasnya.
Dalam kegiatan yang bertemakan “Ada Kesopanan Di Dalam Keakraban Semangat Toleransi Melalui Bahasa dan Budaya” ini para peserta khususnya mahasiswa Fakultas Bahasa dan Sastra unas dapat bertukar bahasa dan budaya antar program studi. “Saya harap acara ini bisa menjadi ajang keakraban para mahasiswa Fakultas Bahasa dan Sastra agar bisa lebih kompak dalam mengembangkan Fakultas Bahasa dan Sastra UNAS agar lebih dikenal lagi dan bersama-sama memahami konteks budaya Indonesia”, tutupnya.
Kegiatan Bulan Bahasa UNAS juga diisi dengan talkshow oleh Putri Safira Della Del Piera adalah seorang penulis dan pendiri sebuah penerbitan buku dan AKP Maheso Seto Kinasih S.S., M.A yang merupakan seorang lulusan Sastra Jepang yang mana pada akhirnya menjadi salah satu pendidik bahasa asing di akademi kepolisian.
Tidak hanya diisi dengan pembicara yang menarik, acara ini pun diisi oleh berbagai penampilan menarik, mulai dari penampilan Tari Kembang Tanjung dari prodi Sastra Indonesia, Tari Punjari Banyuwangi, Buchaechum dan K-POP Dance dari prodi Bahasa Korea, Band akustik dari prodi Sastra Inggris, Drama Momotarou dan Odori dari prodi Sastra Jepang, penampilan pemenang lomba musikalisasi puisi, dan ada pula penampilan menarik dari tim Prof. Drs. Firdaus Syam dan tim yang membawakan satu rangkap acara bak perayaan yang mengangkat berbagai penampilan musikalisasi puisi dan pembawaan lagu.